Mengenal Dumbeg, Camilan Khas Rembang yang Manis dan Legit

ABOUT SEMARANG — Kabupaten Rembang tak hanya dikenal karena sejarah dan tokoh besarnya, tetapi juga karena kekayaan kulinernya yang khas.

Salah satu camilan tradisional yang masih bertahan dan menjadi favorit masyarakat adalah dumbeg. Camilan ini memiliki rasa manis, tekstur legit, dan aroma khas dari daun lontar yang membungkusnya.

Dumbeg merupakan kue tradisional yang terbuat dari campuran tepung beras, gula merah, dan santan.

Adonan ini kemudian dibungkus menggunakan janur atau daun lontar yang dibentuk seperti kerucut, lalu dikukus hingga matang. Proses memasaknya yang masih tradisional membuat rasa dumbeg sangat autentik dan khas.

Masyarakat Rembang biasanya membuat dumbeg saat ada hajatan atau tradisi tertentu, seperti sedekah bumi atau acara syukuran keluarga.

Namun kini, dumbeg juga banyak ditemukan di pasar-pasar tradisional di Rembang, terutama di pagi hari.

Salah satu hal yang membuat dumbeg istimewa adalah bungkusnya yang menggunakan daun lontar muda. Selain menambah aroma harum, daun lontar juga membantu menjaga tekstur dumbeg tetap lembut dan legit.

Bentuknya yang menyerupai terompet kecil membuatnya mudah dikenali dan sering menjadi daya tarik tersendiri bagi wisatawan.

Menurut beberapa penjual camilan tradisional di Pasar Rembang, dumbeg mulai sulit ditemukan karena semakin sedikit orang yang bisa membuatnya.

Proses pembuatannya yang rumit dan memerlukan ketelatenan menjadi tantangan tersendiri, apalagi di tengah gempuran camilan modern.

Namun, beberapa komunitas pecinta kuliner tradisional mulai berupaya melestarikan dumbeg melalui pelatihan pembuatan makanan khas daerah. Mereka berharap generasi muda bisa turut menjaga warisan kuliner ini agar tidak punah.

Jika Anda berkunjung ke Rembang, sempatkanlah mencicipi dumbeg sebagai oleh-oleh khas yang unik dan penuh cita rasa.

Selain mendukung UMKM lokal, menikmati dumbeg juga berarti ikut melestarikan kuliner tradisional Indonesia yang kaya rasa dan sejarah.

Dengan rasanya yang manis, tekstur lembut, dan keunikan bentuknya, dumbeg layak menjadi bagian dari kekayaan kuliner Nusantara yang patut dibanggakan.***